Puisi

Puisi Joe Hasan

100 Tahun yang Malang

100 tahun yang malang

aku tinggalkan desa

bertapa dalam goa

dan hanya kelelawar yang tahu waktunya bila kapan

 

kenangan perang datang memburu

diam-diam

suara nyaris hilang

mungkin dendam yang kuteguhkan 50 tahun lalu

ketika 100 pendekar kusayat habis

satu demi satu

demi percobaan ilmu

dan aku memang tak terlalu perkasa

 

usia melumuti kulit-kulit

saatnya menyamar menjadi orang biasa

untuk membaca desa

di mulut orang-orang pasar

setelah kutikam prajurit berseragam

dengan jurus yang tak terlihat

 

100 tahun yang malang tinggal sejarah

aku menggantung jurus

di langit goa

(Baubau, 2022)

 

Joe Hasan, lahir di Ambon pada 22 Februari. Tulisannya pernah dimuat di Rakyat Sultra, Lampung Post, Banjarmasin Post, Bangka Pos, Magrib.id, ideide.id, Kedaulatan Rakyat, Merapi, Minggu Pagi, Ceritanet.com, Sastramedia.com, Haluan, Majalah Edukator, Jurnal Sastra Santarang, dll. Joe dapat dihubungi pada akun Instagram: @joehasan_.

Leave a Reply